Bagian Utama Mobil


Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh tenaga mesin, beroda empat atau lebih (selalu genap), biasanya menggunakan bahan bakar minyak (bensin atau solar). Mobil kependekan dari otomobil yang berasal dari bahasa Yunani 'autos' (sendiri) dan Latin 'movére' (bergerak)

Skematik proses kerja mobil secara sederhana dapat digambarkan sebagai berikut:



Mobil merupakan suatu sistem yang mengubah energi kimia pada bahan bakar dan udara menjadi energi gerak (mekanik) yang disalurkan untuk menggerakkan roda. 
Sebagai suatu sistem, mobil memiliki bagian-bagian utama yang menyusunnya. Setiap bagian mobil memiliki peran mereka sendiri. Bagian tersebut merupakan suatu sistem utuh yang menyusun dan menyokong setiap fungsi dari kendaraan. Secara garis besar, terdapat beberapa bagian-bagian mobil yaitu:
1. Unit Daya (Power unit; Engine)
2. Sistem Pemindahan Daya (Power Transfer Assembly; Drivetrain)
3. Sistem Suspensi (Suspension)
4. Bagian Pendukung & Penyangga (Vehicle Body)
5. Sistem Kelistrikan (Electrical System)

1. Unit Daya (Power unit; Engine)


Mesin merupakan bagian utama pada kendaraan roda 4 yang berfungsi untuk menghasilkan tenaga yang nantinya akan digunakan untuk menggerakkan kendaraan. Fungsinya, mesin mengubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi panas yang kemudian diubah menjadi energi gerak (mekanik) yang digunakan untuk menggerakkan roda kendaraan melalui sistem pemindah daya. Mesin memiliki bagian-bagian tersendiri yang cukup kompleks. 
Di dalam mesin kendaraan, terdapat beberapa sistem yang menyusunnya diantaranya yaitu sistem bahan bakar, sistem pengapian, sistem pelumasan, sistem pendingin, sistem gas buang (exhaust) dan sistem lain yang menyangkut engine management.


2. Sistem Pemindahan Daya (Power Transfer Assembly; Drivetrain)

Sistem pemindah tenaga juga dapat disebut sistem pemindah daya (powertrain), merupakan sebuah mekanisme yang memindahkan tenaga dari mesin ke roda. Sistem pemindah tenaga menurut letak mesinnya dapat dibedakan menjadi empat macam yaitu:

a. Mesin depan penggerak belakang (front engine rear drive)
b. Mesin depan penggerak depan (front engine front drive)
c. Mesin depan penggerak empat roda (front engine four wheel drive)
d. Mesin belakang penggerak belakang (rear engine rear drive)
e. Mesin belakang penggerak empat roda (rear engine four wheel drive)

Sistem pemindah tenaga yang terdapat dalam mesin terbagi menjadi beberapa bagian yaitu :
a. Kopling (Clutch)
b. Transmisi (Transmission)
c. Propeller Shaft
d. Differential


3. Sistem Suspensi (Suspension)

 

Suspensi adalah kumpulan komponen tertentu yang berfungsi meredam kejutan, getaran yang terjadi pada kendaraan akibat permukaan jalan yang tidak rata yang dapat meningkatkan kenyamanan berkendara dan pengendalian kendaraan. Sistem suspensi kendaraan terletak di antara bodi (kerangka) dengan roda. Ada dua jenis utama suspensi yaitu 

a. Sistem suspensi dependen atau sistem suspensi poros kaku (rigid)
b. Sistem suspensi independen atau sistem suspensi bebas

Sistem suspensi terdiri dari beberapa bagian yaitu pegas, peredam kejut dan lengan suspensi.


4. Bagian Pendukung & Penyangga (Vehicle Body)


Bagian support dan penyangga kendaraan merupakan bagian pada kendaraan yang digunakan untuk tempat menyangga semua bagian-bagian yang terdapat pada mobil. Chasis, rangka dan body termasuk dalam kategori ini
Chasis digunakan sebagai tempat melekatnya sistem suspensi, roda, body, mesin, transmisi, dan bagian-bagian penting lainnya pada kendaraan bermotor.


5. Sistem Kelistrikan (Electrical System)


Sistem kelistrikan mobil adalah bagian yang penting karena pada sistem inilah sumber penggerak berasal. Arus listrik dari sistem kelistrikan akan menimbulkan bunga api pada busi di mana bunga api tersebut merupakan syarat utama yang harus ada pada motor bensin. Penerangan pada mobil pun berasal dari kelistrikan. Masih banyak komponen lain yang digerakkan oleh listrik, seperti pompa bensin, motor starter, motor penghapus kaca dan sebagainyaSecara umum sistem kelistrikan pada mobil dapat dibedakan menjadi:

a. Sistem kelistrikan bahan bakar
b. Sistem pengapapian 
c. Sistem pengukuran
d. Sistem lampu dan alat bantu
e. Sistem pengisian














































Tidak ada komentar:

Posting Komentar